Dalam
dunia IT, mungkin kita terampil dalam menggunakan aplikasi Microsoft Office,
atau mahir dalam mengoperasikan Linux, atau expert dalam mengelola sebuah
database. Tapi saat masuk ke dunia kerja, adakah yg tau bahwa kita memang
menguasai atau ahli dalam bidang-bidang tersebut? Nah, sebagai salah satu
sarana pembuktian bahwa kita memang menguasai bidang tertentu dalam dunia IT
ini adalah dengan Sertifikasi IT.
Definisi :
Secara
garis besar sertifikasi IT adalah “sebuah bentuk penghargaan yang
diberikan kepada seorang individu yang dianggap memiliki keahlian dalam bidang
IT tertentu / spesifik”. Bentuk penghargaan ini berupa sertifikat khusus yang
umumnya disertai dengan titel tertentu. Jika pernah mendengar istilah semacam
CCNA, MCTS, CEH, OCP, dlsb, itulah contoh titel bagi seorang pemegang
sertifikat IT. Sertifikat IT ini berlaku Internasional dan dirilis /
diterbitkan oleh vendor atau organisasi khusus yang tentunya sudah diakui
secara Internasional juga. Bidangnya sendiri beragam, mulai dari sistem
operasi, aplikasi, networking, programming, database, hingga IT management.
Alasan
pentingnya sertifikasi profesionalisme dibidang IT :
- Bahwa untuk menuju pada level yang diharapkan, pekerjaan di bidang TI membutuhkan expertise.
- Bahwa profesi dibidang TI, dapat dikatakan merupakan profesi menjual jasa dan bisnis jasa bersifat kepercayaan.
Manfaat
adanya sertifikasi profesionalisme:
- Ikut berperan dalam menciptakan lingkungan kerja yang lebih profesional.
- Pengakuan resmi pemerintah tentang tingkat keahlian individu terhadap sebuah profesi.
- Pengakuan dari organisasi profesi sejenis, baik tingkat regional maupun internasional.
- Membuka akses lapangan pekerjaan secara nasional, regional maupun internasional.
- Memperoleh peningkatan karier dan pendapatan sesuai perimbangan dengan pedoman skala yang diberlakukan.
Kelemahan
pelaksanaan sertifikasi adalah:
- Biaya Mahal
- Kemampuan yang kurang memadai
Manfaat
adanya sertifikasi profesionalisme :
1)
Ikut berperan dalam menciptakan lingkungan kerja yang lebih profesional
2)
Pengakuan resmi pemerintah tentang tingkat keahlian individu terhadap sebuah
profesi
3)
Pengakuan dari organisasi profesi sejenis, baik tingkat regional maupun
internasional
4)
Membuka akses lapangan pekerjaan secara nasional, regional maupun internasional
5)
Memperoleh peningkatan karier dan pendapatan sesuai perimbangan dengan pedoman
skala yang diberlakukan
Contoh
institusi yang menyelenggarakan sertifikasi yang berorientasi pada pekerjaan,
antara lain :
1.
Institute for Certification of Computing Professionals (ICCP)
Merupakan
badan sertifikasi profesi teknologi informasi di Amerika. ICCP melakukan
pengujian terhadap 19 bidang minat, diantaranya adalah bussiness information
system, office information system, internet, system development, dan software
engineer. Beberapa contoh sertifikasi dari ICCP adalah :
CDP
(Certified Data Processor) merupakan sertifikasi untuk para profesional yang
memiliki orientasi pekerjaan bidang pemrosesan data.
CCP
(Certified Computer Programmer) merupakan sertifikasi untuk para profesional
yang bekerja sebagai programer.
CSP
(Certified Systems Professional) merupakan sertifikasi untuk para profesional
yang bekerja pada bidang analis desain dan pengembangan komputer berbasis
komputer.
2.
Institute for Certification of Computing Professionals (CompTIA)
Merupakan
Asosiasi industri teknologi komputer yang beranggotakan antara lain: Microsoft,
Intel, IBM, Novell, Linux, HP, dan CISCO. Asosiasi ini memberikan sertifikasi
di berbagai bidang, misalnya network support, dan computer technical. Adapun
beberapa sertifikasi yang diberikan adalah :
A+
(Entry Level Computer Service) merupakan sertifikasi untuk profesional yang
memiliki orientasi pekerjaan di bidang teknisi komputer.
Network+
(Network Support and Administration) merupakan sertifikasi untuk para
profesional yang memiliki orientasi pekerjaan bidang jaringan komputer.
Security+
(Computer and Information Security) merupakan sertifikasi untuk para
profesional yang memiliki orientasi pekerjaan di bidang keamanan komputer.
HTI+
(Home Technology Installation) merupakan sertifikasi untuk para profesional
yang memiliki orientasi pekerjaan di bidang instalasi sampai pada pemeliharaan
dan teknisi home technology.
IT
Project+ (IT Project Managemant) merupakan sertifikasi untuk para profesional
yang memiliki orientasi pekerjaan dalam manajemen proyek di bidang teknologi
informasi.
Sertifikasi
Berorientasi Produk
1.
Sertifikasi Microsoft
Jenis-jenis
Sertifikasi Microsoft :
a.
Microsoft Certified Desktop Support Technicians ( MCDSTs )
b.
Microsoft Certified Systems Administrator ( MCSAs )
c.
Microsoft Certified Systems Engineer ( MCSes )
d.
Microsoft Certified Database Administrator ( MCDBAs )
e.
Microsoft Certified Trainers ( MCTs )
f.
Microsoft Certified Application Developers ( MCADs )
g.
Microsoft Certified Solution Developers ( MCSDs )
h.
Microsoft Office Specialists ( Office Specialist )
2.
Sertifikasi Oracle
Jenis-jenis
Sertifikasi Oracle :
a.
Oracle Certified Associate ( OCA )
b.
Oracle Certified Professional ( OCP )
c.
Oracle Certified Master ( OCM )
3.
Sertifikasi CISCO
Jenis-jenis
Sertifikasi CISCO :
a.
Cisco Certified Networking Associate ( CCNA )
b.
Cisco Certified Networking Professional ( CCNP )
c.
Cisco Certified Internetworking Expert ( CCIA )
4.
Sertifikasi Novell
Jenis-jenis
Sertifikasi Novell :
a.
Novell Certified Linux Professional ( Novell CLP )
b.
Novell Certified Linux Enginer ( Novell CLE )
c.
Suse Certified Linux Professional ( Suse CLP )
d.
Master Certified Novell Engineer ( MCNE )
Sertifikasi
Berorientasi Profesi
1.
Institute for Certification of Computing Professionals
a.
Certified Data Processor ( CDP )
b.
Certified Computer Programmer ( CCP )
c.
Certified Systems Professional ( CSP )
2.
Institute for Certification of Computing Professionals
a.
Entry Level Computer Serivce
b.
Network Support and Administration
c.
Computer and Information Security
d.
Home Technology Installation
e.
IT Project Management
Refrensi :
- http://yulandari.wordpress.com/2013/06/29/sertifikasi-it/
- http://giovinne.blogspot.co.id/2016/10/mengenal-macam-macam-sertifikasi-cisco.html
Interesting Article.
BalasHapusNext Visit Our Website